GAMBAR NABILLA




Si Nabnab kasih lihat gambar buatannya ke gue. Yang terpampang di situ adalah gambar dua bunga matahari yang ditanam dalam satu pot dan batang keduanya meliuk-liuk.
“Aduh, Dek, itu gambar bunga atau cacing pita?”
“Ini bunga Te.”
“Kok begitu wujudnya?”
“Udah, biarin aja Te.”
Iya, tante biarin. Emangnya tante bisa apa, gambar kamu udah terlanjur aneh begitu.
“Eh, Tante, coba lihat gambarku yang ini,” katanya sambil nunjukin gambar mobil yang disetir sama tuyul.
Gue kaget, ternyata dia cukup bijaksana untuk jujur menggambarkan dirinya seperti itu, hahahh.
“Gambarku jelek ya Te?”
“He’emh!” gue mengangguk mantap, tanpa ragu. Eh, tumben dia nggak minta dipuji?
“Tapi mobilnya bagus kan Te? Tante pasti nggak bisa bikin yang kayak gini.”
“Eeerrgghr!!”
Gue kira jelek secara keseluruhan, ternyata yang dia maksud cuma gambar sopirnya aja yang jelek. Ya ampun, itu kan wujud dia sendiri.
“Tante mungkin nggak bisa gambar mobil, tapi tante bisa naik mobil loh.”
“Masak sih Te?”
“Iya, kan tinggal naik to?”
“Alaaaah, paling Tante mabuk kalo naik mobil?”
“Iya lah, masak enggak, nggak gaul amat, naik mobil nggak mabuk!” ujar gue sekenanya.
“Berarti Tante sama kayak aku dong...,” katanya.
Heee, ternyata dikau curhat dari tadi. Idih, pake bilang tante mabuk segala, bilang aja mau nyari temen.
***
Sumber gambar https://www.youtube.com/watch?v=qyUguF9XsO4





2 komentar:

  1. Entah yg pinter di Nab, atau tantenya emang gak mudengan

    BalasHapus
  2. Ini bukan soal pinter gak pinter kakak, aku sama dia memang beda dimensi, jadi dia gimana gue gimana, hahaa

    BalasHapus

GAMBAR NABILLA